Headlines News :
Home » » PKS Jangan Lindungi Arifinto

PKS Jangan Lindungi Arifinto

Written By Admin on Sunday, April 10, 2011 | 6:16 PM

MEDIA INDONESIA/MOHAMAD IRFAN Arifinto, anggota DPR dari Fraksi PKS kepergok kamera pewarta foto Media Indonesia Mohamad Irfan tengah melihat konten porno dari komputer tabletnya di tengah Sidang Paripurna DPR di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (8/4/2011).

JAKARTA, KOMPAS.com - The Indonesian Human Rights Watch, Imparsial, mengungkapkan perbuatan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Komisi V Fraksi Partai Keadilan Sejahtera, Arifinto, telah melanggar hukum karena mengakses konten porno. Oleh karena itu, Imparsial menyatakan agar perbuatan ini harus diusut, apalagi Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring yang juga berasal dari partai yang sama sudah menerapkan pelarangan konten porno selama ini.
<a href='http://ads3.kompasads.com/new/www/delivery/ck.php?n=a3126491&cb=INSERT_RANDOM_NUMBER_HERE' target='_blank'><img src='http://ads3.kompasads.com/new/www/delivery/avw.php?zoneid=951&cb=INSERT_RANDOM_NUMBER_HERE&n=a3126491' border='0' alt='' /></a>
"Jangan mentang-mentang dia (Arifinto) kawan, terus dibebasin. Tifatul, (Tifatul Sembiring) kan anti pornografi, harus tegas. Bagi kami ini sudah melanggar hukum. Apalagi dia anggota dewan, dipilih rakyat loh harusnya tidak demikian," kata Direktur Eksekutif Imparsial, Poengky Indarti, di kantor Imparsial, Jakarta, Minggu (10/04/2011).
Menurut Poengky, PKS termasuk partai yang selama ini menjunjung tinggi nilai-nilai agama, syariat dan moral. Oleh karena itu, jangan segan-segan membersihkan kader-kadernya yang berkelakuan tidak bermoral seperti Arifinto.
Badan Kehormatan DPR, lanjutnya, jangan menutup mata atas sikap Arifinto tersebut. "PKS kan selama ini selalu mengedepankan nilai agama dan moral. Jadi jangan lindungi kelakuan seperti itu. Kalau tidak diusut, kami masyarakat sipil yang akan melaporkan hal ini karena melanggar hukum," ujarnya.
Poengky menuturkan, jika PKS tidak bertindak tegas, hal ini akan mempengaruhi kedudukan partai tersebut dalam Pemilu 2014 karena masyarakat telanjur memberi kesan negatif akibat perbuatan Arifinto.
Arifinto tepergok tengah mengakses konten porno dari komputer tabletnya saat sedang mengikuti Sidang Paripurna DPR, Jumat (08/04/11) lalu. Ia berdalih bahwa ketika jenuh mengikuti paripurna, menjelang shalat Jumat, tiba-tiba dia mendapat e-mail yang kemudian berisi link-link menuju alamat web berisi konten porno tersebut.
Ia mengaku dirinya tidak sengaja membuka link itu dan melihat beberapa detik kemudian menghapus situs tersebut.
Share this post :
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. BLOG-NUSANTARA - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger